VCA City Sanitation Summit XXI

City Sanitation Summit adalah forum pertemuan untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan terhadap kegiatan sanitasi, untuk selanjutnya membangun kemitraan serta mendorong upaya advokasi, promosi, dan kampanye pembangunan sanitasi di daerah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas tahun 2045.

City Sanitation Summit digelar untuk memperluas jaringan kolaborasi dalam aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Ajang pertemuan ini juga diselenggarakan untuk meningkatkan akses peserta kegiatan dalam pemenuhan kebutuhan dasar akses sanitasi, air bersih, pangan, kesehatan, pendidikan, dan pelatihan keterampilan. City Sanitation Summit mendorong peserta melakukan aksi mitigasi dan adaptasi berdasarkan data dan informasi yang didapat dari kegiatan tersebut. 

City Sanitation Summit XXI 2023 dilaksanakan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Isi kegiatan tersebut di antaranya sharing session mitra pembangunan sanitasi pemerintah daerah dan berbagai instansi terkait, pameran hasil pembangunan sanitasi dan produk-produk unggulan dari berbagai daerah, serta kunjungan Bupati Bandung ke stan pameran di lokasi kegiatan.

City Sanitation Summit XXI 2023 digelar selama tiga hari mulai tanggal 14 Juni hingga 16 Juni 2023. Pada hari pertama, yakni 14 Juni 2023, kegiatan diawali dengan acara pembukaan oleh Bupati Bandung, Bapak Dadang Supriatna, dilanjutkan dengan senam bersama serta hiburan. Peserta lalu mempersiapkan booth stand dan berbagai sarana yang akan digelar di pameran. Pada malam harinya, peserta menghadiri acara gala dinner yang digelar di Grand Sunshine Resort and Convention, Kabupaten Bandung.

Pada hari kedua, 15 Juni 2023, anggota Women Federation (WF) Kelurahan Sukapura, DKI Jakarta; Penjaringan, DKI Jakarta; dan Gedongkiwo, Yogyakarta membuka stand pameran dan bertugas sebagai penjaga stand produk sanitasi.

(Foto: stan produk sanitasi SPEAK Indonesia)

Pada siang harinya, peserta menghadiri acara sharing session mitra pembangunan sanitasi dan mendengarkan presentasi dari para narasumber, di antaranya Bupati Manggarai Herybertus Geradus Laju Nabit, Yayasan Mercy Corps Indonesia (YMCI), Ketua Tim Penggerak PKK Kota Metro Provinsi Lampung, Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kelurahan Giwangan Provinsi DI Yogyakarta, dan SPEAK Indonesia yang diwakili oleh Women Federation (WF) Gedongkiwo, serta beberapa instansi lainnya.

Pada hari ketiga, 16 Juni 2023, anggota WF kembali membuka stand pameran dan menerima kunjungan Bupati Bandung Dadang Supriatna dan beberapa perwakilan pemerintah daerah serta instansi lainnya.

Setelah mengikuti kegiatan City Sanitation Summit XXI bersama Federasi Perempuan dari Gedongkiwo, Penjaringan, dan Sukapura banyak ilmu dan wawasan yang di dapat, seperti bagaimana federasi perempuan untuk menyuarakan perubahan iklim yang berkeadilan dengan permasalahan yang dihadapi sebagai akibat dari perubahan iklim serta mendorong partisipasi perempuan dalam upaya aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang berkelanjutan. Oleh karena itu, peran perempuan sangat dibutuhkan dalam menghadapi perubahan iklim, karena sejatinya perubahan iklim itu tidak dapat dihindari, tetapi harus dihadapi.

Peran perempuan sangat penting dalam menyelesaikan permasalahan global warming. Hal ini karena perempuan lebih peka terhadap keadaan lingkungan sekitar. Contoh konkret yang dilakukan seperti, melakukan pengolahan sampah rumah tangga melalui pembuatan eco enzyme dan pot dasi, melakukan kampanye penggunaan tas belanja sendiri ( Eco Bag Day ), serta urban farming.

Selain itu, pentingnya fungsi sanitasi lingkungan dalam suatu wilayah. Sanitasi lingkungan ditujukan untuk memenuhi persyaratan lingkungan yang sehat dan nyaman. Upaya sanitasi dapat meliputi sarana pembuangan kotoran manusia,sarana pembuangan sampah, saluran pembuangan air limbah, dan penyediaan air bersih. Sarana pembuangan kotoran manusia (jamban) harus dimiliki oleh tiap keluarga yang harus terawat, bersih, dan sehat.

Berita Lainnya